Kata Pengantar

Teknologi Informasi yang terus berkembang saat ini, tidak saja mempermudah pekerjaan, tetapi juga dapat memberikan efisiensi waktu bagi pengunanya. Teknologi Informasi bahkan saat ini menjadi suatu kebutuhan di berbagai bidang.
Tak terkecuali Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang sangat menyadari jika teknologi dapat dimanfaatkan dengan baik, maka akan memberikan dampak yang luar biasa bagi masyarakat luas.
Memanfaatkan teknologi informasi ini, Babel memiliki Aplikasi Si Duma yaitu Sistem Informasi Terpadu Dasawisma, dengan tujuan untuk memudahkan integrasi data kependudukan yang berujung tombak pada Dasawisma


Aplikasi SIDUMA (Sistem Informasi Terpadu Dasawisma) akan memudahkan kader Dasawisma untuk melakukan pencatatan serta penyusunan laporan berbasis digital. Jadi sekarang karena sudah masuk 4.0 teman-teman kader dibekali bagaimana menggunakan aplikasi SIDUMA mulai dari menginput data dengan menggunakan sistem digital.


Peran Dasawisma tidak hanya berupa preventif saja, namun sebagai mitra pemerintah kelompok Dasawisma juga sebagai informan jika ditemukan kasus stunting di dalam keluarga. Sehingga dengan mengetahui secara dini adanya stunting, akan mempercepat penanganan dan upaya penyembuhannya.


“Kita harus cepat tanggap dan saya berharap agar kader dasawisma tetap menjalin komunikasi dan koordinasi dengan para tenaga kesehatan dan Lembaga lain yang ada di desa/kelurahan, sehingga dalam setiap pelaksanaan program PKK khususnya pencegahan dan penanganan stunting seiring dan terpadu dengan program pemerintah di bidang kesehatan.


Kita harus tetap bersemangat dan senantiasa bekerja dengan ikhlas. Keiklasan menjadi salah satu kunci penting dalam bekerja. Tanpa rasa iklas, bekerja akan terasa menjadi beban. Bekerja bukan hanya sekedar bagaimana mendapatkan uang, tetapi jadikanlah jalan untuk menuju surga-Nya.

Dya Sugito

PJ Ketua TP PKK Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

SIDUMA adalah Inovasi pelayanan kesejahteraan keluarga melalui dasawisma yang merupakan kader PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. SIDUMA merupakan program berbasis aplikasi pendataan keluarga yang dibuat untuk mengumpulkan data keluarga secara komprehensif dan detail, dari data kependudukan, kesehatan keluarga, ekonomi keluarga, bangunan, hingga lingkungan. Dengan kelengkapan data tersebut, maka akan terlihat potret kesejahteraan setiap keluarga di seluruh wilayah Bangka Belitung.
Data yang diperoleh dari aplikasi SIDUMA dapat digunakan untuk melihat Indeks Pembangunan Keluarga (IPK), Perumahan dan Bangunan (Indeks Rumah Sehat), Indeks Ekonomi atau Kemiskinan, Kondisi dan Permasalahan Lingkungan, Gotong Royong, Posyandu, Riwayat Penyakit Kronis atau Akut, Indeks Kependudukan dan KB, Anak Usia Sekolah, Tidak Sekolah dan Putus Sekolah, Indeks Tahapan Kesejahteraan Keluarga, serta Analisis Kros Tabulasi.

 
Aplikasi SIDUMA juga membantu Pemprov Bangka Belitung untuk mendata jumlah anak bayi dan balita, sehingga Pos Pelayanan Keluarga Berencana – Kesehatan Terpadu (Posyandu) dapat melayani kesehatan anak secara merata.

 
Hasil pendataan komprehensif dan detail tersebut diintegrasikan dengan beberapa SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) di Bangka Belitung untuk dijadikan dasar pembuatan kebijakan serta penyusunan program yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat. Selain itu, data tersebut juga dapat menjadi bahan evaluasi Pemerintah Provinsi Bangka Belitung atas kondisi masyarakat dan program-program yang telah terlaksana.
Kunci keberhasilan SIDUMA adalah kolaborasi antara kader dasawisma yang melakukan pendataan dengan pemerintah provinsi yang akan mengelola data masyarakat untuk menyusun kebijakan yang lebih baik lagi. Tentunya, kolaborasi masyarakat untuk memberikan data keluarga yang sesuai dengan kondisinya juga menjadi kunci penting program ini.

 
Masyarakat juga tidak perlu khawatir untuk memberikan data KTP dan KK kepada kader dasawisma yang melakukan pendataan, karena sebenarnya Pemprov Bangka Belitung sudah memiliki data keluarga di Provinsi ini. Pendataan dalam aplikasi SIDUMA justru akan membantu pembaruan data sesuai kondisi terkini dan kebenaran data dapat terkonfirmasi.

Budi Utama, S,STP

Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.